environment

environment

Gg1

Kamis, 12 Agustus 2010

Kanker Dan Tumor

Kanker Dan Tumor
Pada Friday, 30 October, 2009 Jam 20:13 Di Tulis Oleh Dahlia Wardhani
Artikel dalam kategori Pribadi, kesehatan
http://id.istanto.net/2009/10/30/kanker-dan-tumor/

Wah kalau dengar kata ôkankerö kita pasti berpikir tentang penyakit yang jarang banget bisa sembuhnya. Mungkin kanker adalah penyakit yang sangat menakutkan selain penyakit patah hati he he he. Kanker sendiri adalah suatu pertumbuhan dari sel sel yang abnormal yang cenderung menginvasi (bahasa Indonesianya-nya menyerang) jaringan sekitarnya dan menyebar ke tempat-tempat jauh. Sebenarnya penyebab kanker salah satunya adalah berasal dari karsinogen. Karsinogen sendiri adalah zat warna tertentu, bahan pengawe

Gejala gejala yang perlu diperhatikan untuk mendeteksi kanker secara dini adalah :

1. Rasa sakit kronis atau nyeri pada organ yang terkena.
2. Perubahan pada kebiasaan buang air kecil dan besar.
3. Sakit tenggorokan yang tidak sembuh-sembuh.
4. Perdarahan yang tidak biasa(misalnya muntah darah, bab darah) dan anemia.
5. Gangguan pencernaan atau kesulitan menelan.
6. Perubahan pada kutil atau tahi lalat.
7. Batuk yang membandel atau serak.
8. Benjolan yang tidak bisa dijelaskan penyebabnya.
9. Kehilangan berat badan dalam bentuk berkurangnya lemak atau protein.

Namun ini adalah gejala dari luar untuk lebih jelasnya kita bisa periksa ke rumah sakit atau dokter ahli untuk pemeriksaan yang lebih akurat.

Tapi ada perbedaan antara kanker dan tumor (benjolan). Karena hampir semua kanker membentuk benjolan tetapi tidak semua benjolan bersifat kanker karena sebagian besar bersifat jinak atau tidak berbahaya (tumor jinak). Pada tumor jinak atau benjolan biasanya yang paling khas adalah pertumbuhannya biasanya lambat, segi strukturnya biasanya sangat menyerupai jaringan asalnya, kerusakan jaringan minimal dan tidak menyebar (hanya tumbuh setempat) Sedangkan tumor ganas (kanker) kebalikan dari tumor jinak (benjol

Sebenarnya penyebab kanker yang paling sering adalah makanan, sama hal dengan penyakit kencing manis, yang paling mungkin untuk menghindari penyakit kanker adalah dengan mengontrol makanan kita sehari hari.

Hal yang kita harus perhatikan dalam mengontrol makanan kita adalah:

1. Zat pencegah kanker pada sayuran dan buah.

Sayuran yang kita ketahui mempunyai tinggi serat dan rendah lemak, tetapi juga banyak mengandung zat pencegah kanker. Karotenoid, pigmen yang memberi warna gelap pada buah dan sayuran hijau terbukti bisa membantu mencegah kanker. Betakarotein yang terdapat pada sayuran berwarna hijau tua dan jingga membantu mencegah kanker paru-paru, kanker ginjal, kanker mulut, kanker kerongkongan (esophagus), kanker pangkal tenggorokan (larynx) dan kanker payudara.

Dan sayuran seperti kol, brokoli, kale, kembang kol dan brussel sprout mengandung flavonoid dan indole yang juga bersifat anti kanker. Sedangkan vitamin C yang terdapat di buah dan beberapa sayur juga bisa menurunkan resiko kanker kerongkongan dan kanker perut. Vitamin C mempunyai fungsi sebagai antioksidan yang menetralkan bahan kimia penyebab kanker yang terbentuk di dalam tubuh. Mineral selenium yang ditemukan di padi-padian juga memiliki efek antioksidan seperti halnya vitamin C dan vitamin E.

Nah jadi untuk mencegah kanker usahakan mengkonsumsi sayuran san buah minimal 5 porsi setiap hari.

2. Konsumsi makanan berserat.

Seorang dokter dari Inggris pada tahun 1970 pernah mengamati bahwa makanan yang kaya akan serat bisa mengurangi penyakit pada saluran pencernaan. Si dokter ini juga menemukan bahwa di negara negara yang penduduknya banyak mengkonsumsi makanan berserat, sedikit sekali ditemukan kasus kanker kolon (nama lain nya usus besar). Sedangkan hewani (tidak berserat) jumlah kanker kolon-nya malah tinggi.

Dan juga makanan yang kaya akan serat membantu mencegah mencegah kanker payudara, alasannya karena serta bisa mengikat hormon estrogen (hormon yang banyak terdapat di wanita) dan membantu mengeluarkannya dari dalam tubuh. Dengan demikian, estrogen tidak kembali ke aliran darah, sehingga tidak menyebabkan peningkatan kadar estrogen di dalam tubuh. Kadar estrogen yang tinggi di dalam tubuh bisa meningkatkan risiko kanker payudara.

Serat banyak terdapat pada sayuran, buah, polong, kacang (sebangsa kacang hijau, merah, kedelai dan tempe), dan makanan pokok seperti beras serta gandum yang diproses minimal (whole grain). Pada umumnya, bahan pangan nabati yang masih alami dan tidak terlalu banyak diolah masih banyak mengandung serat.

Dianjurkan konsumsi serat antara 20 dan 30 gram perhari. Sebaiknya konsumsi serat bersumber dari makanan bukan dari suplemen.

3. Menurunkan konsumsi lemak.

Dalam sebuah penelitian bahwa konsumsi daging sapi atau babi sebanyak lima hingga enam kali seminggu dapat meningkatkan resiko terkena kanker. Sementara itu, dalam suatu penelitian dilaporkan bahwa konsumsi daging dan susu berhubungan dengan kejadian kanker prostat dan ovarium. Wahhh saya harus diet nih he he he…

4. Hindari alkohol.

Minuman alkohol meningkatkan resiko kanker payudara, kanker mulut, kanker faring (pharinx, saluran antara rongga hidung, rongga mulut dan kerongkongan) dan kanker kerongkongan (esofagus). Kebisaan ini akan bertambah parah bila ditambahi dengan merokok. Karena akan meningkatkan resik kanker perut, kanker hati dan kanker usus besar (kolon)

5. Menghindari terlalu sering memasak makanan pada suhu yang tinggi.

Memasak makanan seperti daging atau ikan dengan cara menggoreng dengan panas tinggi bisa memunculkan zat zat yang bersifat karsinogen. Daging yang dibakar, dipanggang, diasap atau diberi bahan pengawet nitrit juga dapat membentuk zat karsinogen. Oleh karena itu lebih aman bila kita memasak dalam suhu yang lebih rendah misalkan dengan dikukus, direbus tau dimasak sekejap.

6. Membatasi camilan enak tapi tidak sehat.

Nah ini….. Terkadang kita tergoda mengkonsumsi camilan yang rasa enak namun tidak sehat seperti cake, permen, serta aneka desert yang umumnya terbuat dari lemak jenuh (krimnya). Kalau sulit menghindari (seperti saya hehehe) kita bisa makan dalam porsi kecil sambil meningkatkan konsumsi makanan yang sehat.

7. Mengurangi konsumsi kripik kentang dan kentang goreng.

Menurut penelitian, makanan yang kaya akan karbohidrat seperti kentang yang digoreng, akan merangsang terbentuknya senyawa pemicu kanker bernama akrilamida. Senyawa karsonigen pada kripik kentang atau kentang goreng ini jauh lebih banyak dibandingkan akrilamida yang terdapat pada makanan gorengan lain seperti daging, ikan, dan roti goreng.

Wah banyak banget ya pantangan makanan-nya untuk penderita kanker berarti saya harus diet besar besaran nih hehehe. Semoga info ini dapat bermanfaat untuk menjalani hidup sehat.
00000000000000000000

Cancer And Tumors
On Friday, October 30, 2009 Hours 20:13 In Writing By Dahlia Wardhani
Pages in category Personal, health
http://id.istanto.net/2009/10/30/kanker-dan-tumor/

Well if you hear the word ôkankerö we must think about very rare diseases that can heal. Maybe cancer is a very frightening disease other than a broken heart disease he he he. Cancer itself is a growth of abnormal cells that tend to invade (his Indonesian language to attack) the surrounding tissue and spread to distant places. Actually one of the causes of cancer is derived from the carcinogen. Carcinogen alone is certain dyes, materials pengawe

Symptoms symptoms that need to be considered for early cancer detection are:

1. Chronic pain or pain in the affected organs.
2. A change in bowel habit of small and large.
3. Sore throat that does not heal.
4. Abnormal bleeding (such as vomiting blood, blood chapter) and anemia.
5. Indigestion or difficulty swallowing.
6. A change in wart or mole.
7. A stubborn cough or raspy.
8. Lumps that can not be explained why.
9. Losing weight in the form of reduced fat or protein.

But this is a phenomenon from the outside for more details we can check into a hospital or a specialist for a more accurate examination.

But there is difference between cancers and a tumor (lump). Because nearly all cancers form a lump but not all lumps are cancer because most are benign or harmless (benign tumors). In benign tumors or lumps are usually the most characteristic is usually slow growing, usually in terms of its structure closely resembles the native tissue, minimal tissue damage and does not spread (only local growth), while malignant tumors (cancer) the opposite of benign tumor (a lump

The real cause of cancer most often is the food, the same thing with diabetes, the most likely to avoid cancer is to control our food everyday.

Things we must consider in controlling our diets is:

1. Cancer preventive substances in vegetables and fruit.

Vegetables that we know have a high fiber and low in fat, but also contains many cancer-suppressing substances. Carotenoids, the pigment that gives color to dark green on the fruit and vegetables can help prevent cancer proved. Betakarotein contained in dark green vegetables and orange help to prevent lung cancer, kidney cancer, oral cancer, esophageal cancer (esophagus), cancer of the larynx (larynx) and breast cancer.

And vegetables such as cabbage, broccoli, kale, cauliflower and brussel sprouts which contain flavonoids and indoles are also anti-cancer. While vitamin C contained in fruits and some vegetables can also lower the risk of esophageal cancer and stomach cancer. Vitamin C has the function as antioxidants that neutralize cancer-causing chemicals formed within the body. Selenium minerals found in whole grains also have antioxidant effects as vitamin C and vitamin E.

Well so to try to prevent cancer san consuming vegetables at least five servings of fruit every day.

2. Consumption of fibrous food.

A doctor from England in 1970 had observed that a diet rich in fiber can reduce disease in the digestive tract. The doctors also found that in countries where the population consumes a lot of fibrous foods, very few cases of colon cancer (another name of his large intestine). While the animal (not fibrous) the amount of his colon cancer even higher.

And also fiber-rich foods help prevent breast cancer prevention, the reason being and can bind the hormone estrogen (a hormone that is widely available in women) and help him out of the body. Thus, estrogen did not return to the bloodstream, so it does not cause increased levels of estrogen in the body. High levels of estrogen in the body can increase the risk of breast cancer.

There are a lot of fiber in vegetables, fruits, peas, beans (green beans countryman, red, soybeans and tempeh), and staple foods like rice and wheat, which processed a minimum of (whole grains). In general, vegetable foodstuffs that are still natural and not too many processed still contains a lot of fiber.

Recommended fiber intake between 20 and 30 grams per day. Fiber intake should come from food rather than supplements.

3. Reduce fat consumption.

In a study that consumption of beef or pork as much as five to six times a week can increase cancer risk. Meanwhile, in a study reported that consumption of meat and milk associated with the incidence of prostate and ovarian cancer. I have to diet nih Wahhh he he he ...

4. Avoid alcohol.

Alcoholic beverages increases the risk of breast cancer, oral cancer, pharyngeal cancer (pharinx, the channel between the nasal cavity, oral cavity and esophagus) and esophageal cancer (esophagus). This ability will worsen when added to smoking. Because it increases the rehearsal of stomach cancer, liver cancer and colon cancer (colon)

5. Avoid too many foods cooked at high temperatures.

Cooking foods such as meat or fish by frying with high heat can lead to substance carcinogenic substances. Barbecued meat, baked, smoked or given nitrite preservatives can also form carcinogenic substances. Therefore more secure if we cook in a lower temperature for example by steaming, boiling tau cooked overnight.

6. Limiting the tasty but unhealthy snacks.

Now this ... .. Sometimes we are tempted to consume snacks that taste delicious but unhealthy as cakes, candy, and various desert are generally made of saturated fat (cream). If it is difficult to avoid (like me hehehe) we can eat in small portions while increasing consumption of healthy foods.

7. Reduce consumption of potato chips and fries.

According to research, carbohydrate-rich foods such as fried potatoes, will stimulate the formation of compound triggers cancer called acrylamide. Karsonigen compounds on potato chips or fries is far more than the acrylamide found in fried foods such as meat, fish, and fried bread.

Well yes there are loads of her taboo foods for cancer patients means I have to diet nih hehehe large scale. Hopefully this info can be useful for healthy living.

Tidak ada komentar: